PENGAKTIFAN POS PENJAGAAN MASUK DESA
Covid-19 di Kabupaten Magetan belum memberikan sinyal untuk berakhir. Bahkan beberapa desa di kabupaten Magetan berubah menjadi zona merah. Beberapa kepala desa juga telah berupaya melakukan segala cara untuk menghentikan laju penyebaran Covid-19, di daerahnya masing-masing. Mulai dari kebijakan lockdown sampai membuat portal di beberapa titik pintu masuk desa, tak terkecuali di Desa Gulun.
Namun, hal ini ternyata mendorong semua pihak mengambil bagian untuk bersama-sama mencegah penyebaran Covid-19. Mencegah penyebaran Covid-19, bukan lagi semata-mata dibebankan kepada pemerintah namun juga menuntut keterlibatan masyarakat secara massif.
Pengaktifan Pos Pemeriksan masuk desa juga merupakan salah satu upaya pemerintah Desa mengurangi penyebaran virus ini. Pos ini telah diaktifkan per tanggal 14 Mei kemarin. Jadwal penjaga dibagi tiga shift setiap harinya. Ada lima pos yang tersebar di empart RW. Pos satu berada di jalan masuk desa Jalan Manggis, pos dua berada di Jalan Manggis perempatan Pasar, pos tiga berada di Jalan Duren selatan, pos empat berada di Jalan Mundu sebelah selatan, pos lima berada di Jalan Jambu RT 23.
Pos dimaksimalkan untuk mengantisipasi jumlah tamu luar desa yang masuk ke Gulun. Selain melewati pos pemeriksaan, juga harus melewati semprotan disinfektan yang terpasang satu lokasi dengan pos jaga.